Tagana Kabupaten Sidoarjo Terus Siaga Tangani Dampak Musibah Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny

Dok. TAGANA Sidoarjo


Sidoarjo, 15 Oktober 2025 — Tagana Kabupaten Sidoarjo menunjukkan komitmennya dalam tugas kemanusiaan dengan terus terlibat aktif dalam penanganan dampak musibah robohnya bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny di Kecamatan Buduran. Sejak awal kejadian pada 29 September 2025, hingga proses pemakaman santri, Tagana hadir memberikan pelayanan terbaik bagi para korban dan keluarga yang terdampak.

Langkah awal yang dilakukan Tagana adalah assessment atau kaji cepat di lokasi kejadian bersama tim gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI, Polri, serta Relawan Kebencanaan dari berbagai instansi. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi tingkat kerusakan, jumlah korban, serta kebutuhan mendesak di lapangan.

Selain membantu proses evakuasi korban dari reruntuhan, Tagana provinsi Jatim bersama Tagana Kabupaten Sidoarjo yang didukung Tagana kabupaten terdekat, seperti Pasuruan, Mojokerto, Kota Surabaya, Gresik, Batu, serta Tagana Rajawali, juga mendirikan layanan dapur umum di sekitar lokasi pondok untuk menyediakan kebutuhan logistik bagi para korban dan petugas penyelamat serta keluarga korban. Pelayanan tersebut dilakukan secara bergiliran oleh personel Tagana, bekerja sama dengan Dinas Sosial Provinsi Jatim, Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo dan relawan setempat.

Tidak hanya di tahap darurat, Tagana juga memberikan pendampingan psikososial dan dukungan keluarga korban, termasuk dalam proses pemakaman santri atas nama Fairuz Shirojuddin, salah satu korban yang berasal dari Desa Sigopadu, Kecamatan Tulangan.

Kegiatan pemakaman dilaksanakan pada Rabu, 15 Oktober 2025, pukul 20.00 – 21.45 WIB di wilayah Desa Sigopadu. Proses berjalan dengan lancar dan tertib melalui koordinasi bersama Polsek Tulangan, Koramil, Pemerintah Desa Sigopadu, Satpol PP Kecamatan Tulangan, serta berbagai unsur masyarakat dan lembaga sosial seperti BPBD, Pemuda Pancasila, ILS, LAZISNU, dan warga setempat.

Dua personel Tagana, yaitu Singgih Budianto dan Moch. Indri Setyawan, bertugas langsung di lapangan dalam kegiatan pemakaman tersebut.

Melalui kegiatan ini, Tagana Kabupaten Sidoarjo kembali menegaskan semangat kebersamaan dan kepedulian dalam misi sosial kemanusiaan, sekaligus memperkuat sinergi antarinstansi di wilayah Sidoarjo dalam menghadapi setiap bencana.


“Semoga para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan serta ketabahan.”

#TaganaSidoarjo #DinasSosialSidoarjo #TaganaJatim #PonpesAlKhoziny #Kemanusiaan #Relawan #SidoarjoPeduli

Belum ada Komentar untuk "Tagana Kabupaten Sidoarjo Terus Siaga Tangani Dampak Musibah Robohnya Bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel